Menikah Meningkatkan Risiko Kanker Serviks?

Pembca setia Kabar-kabin, dimanapun anda berada.Berbagai isu terhangat dan bahkan terhebong sepanjang masa kami mencobanya untuk menyajikanya buat para pembaca semuanya. Dengan harapan informasinya bisa tersalurkan sengna benar dan seutuhnya. Dan sebagai contoh seperti peristiwa Menikah Meningkatkan Risiko Kanker Serviks? yang baru-baru ini bikin heboh jagat dunia manya dan kaum sosail media, yang suguh menggelitik dan menarik untuk diperbincangkanya

Dan tidak hanya keseruan Menikah Meningkatkan Risiko Kanker Serviks? saja bahkan rasa penarasan bagi seorang yang mendengarnyapun ikut atusias untuk menyanggah dalam tiap perdebatan di sosmed itu. Barbagai sanggahan kritikan yang membangun atau sebaliknya bertebaran di situ. Dan untuk itu alangkah baiknya cermati terlebih dahulu kebebaranya ya, Jangan langsung percaya saja. Dan berikut ulasanya.

Baca juga:


Jaksa Kembali Minta Ahok Jadi Saksi di Sidang Buni Yani Besok


Mata Lelaki - Survei menunjukkan bahwa kanker serviks paling banyak diderita oleh kelompok perempuan di usia menikah. Tapi apakah menikah menjadi faktor yang meningkatkan risiko kanker serviks? Agen Bola Terpercaya

Dijelaskan Kepala Bidang Pelayanan Sosial Yayasan Kanker Indonesia (YKI) DKI Jakarta, dr Venita, menikah bukanlah faktor penyebabnya. "Bukan masalah menikahnya, tapi hubungan seks," katanya saat ditemui dalam kegiatan bersama Koalisi Indonesia Cegah Kanker Serviks (KICKS), di Jakarta Pusat (14/8/2017). Agen Casino Terbaik

Kontak tubuh melalui hubungan seksual adalah jalan termudah bagi Human papillomavirus (HPV) untuk masuk ke dalam organ reproduksi perempuan. Selain itu, ada juga banyak faktor lainnya yang menyebabkan paparan HPV penyebab kanker serviks menginfeksi. Agen Poker Indonesia Terbesar

"Yang jadi masalah adalah kalau hubungan seks dilakukan ketika perempuan masih terlalu muda. Organ intim yang belum matang akan lebih rentan terinfeksi, sehingga risikonya lebih tinggi," tutur dr Venita.




Lanjutnya, hubungan seks setelah menikah di usia yang cukup juga tidak menjamin seorang perempuan terhindar dari virus penyebab kanker serviks.

"Bukan berarti kalau menikah di usia yang cukup pasti terlindungi. Tapi kalau sudah menikah, penyakit kanker serviks bisa dicegah dengan rutin skrining, papsmear atau IVA. Kami sarankan lakukan 3 tahun sekali atau lebih sering bagi perempuan yang sudah aktif melakukan hubungan seksual," pesannya.

#Sumber

Subscribe to receive free email updates:

0 Response to "Menikah Meningkatkan Risiko Kanker Serviks?"

Posting Komentar