Pembca setia Kabar-kabin, dimanapun anda berada.Berbagai isu terhangat dan bahkan terhebong sepanjang masa kami mencobanya untuk menyajikanya buat para pembaca semuanya. Dengan harapan informasinya bisa tersalurkan sengna benar dan seutuhnya. Dan sebagai contoh seperti peristiwa Panglima TNI Dilarang Masuk AS oleh US Custom and Border Protection yang baru-baru ini bikin heboh jagat dunia manya dan kaum sosail media, yang suguh menggelitik dan menarik untuk diperbincangkanya
Dan tidak hanya keseruan Panglima TNI Dilarang Masuk AS oleh US Custom and Border Protection saja bahkan rasa penarasan bagi seorang yang mendengarnyapun ikut atusias untuk menyanggah dalam tiap perdebatan di sosmed itu. Barbagai sanggahan kritikan yang membangun atau sebaliknya bertebaran di situ. Dan untuk itu alangkah baiknya cermati terlebih dahulu kebebaranya ya, Jangan langsung percaya saja. Dan berikut ulasanya.
| Panglima TNI Jenderal Gatot Nurmantyo |
JAKARTA, LAMPUNGUPDATE.COM - Saat hendak menghadiri memenuhi undangan kemiliteran, Panglima TNI, Jenderal Gatot Nurmantyo, ditolak masuk AS oleh US Custom and Border Protection.
"Sebelum keberangkatan ada pemberitahuan dari maskapai penerbangan bahwa Panglima TNI beserta delegasi tidak boleh memasuki wilayah AS," kata Kapuspen TNI, Mayjen TNI Wuryanto, dalam jumpa pers di Kantor Panglima TNI, Jl Medan Merdeka Barat, Minggu.
Wuryanto menerangkan, Panglima TNI sedianya menghadiri acara Chiefs of Defense Conference on Country Violent Extremist Organization (VEOs) yang dilaksanakan tanggal 23-24 Oktober 2017 di Washington DC. Jenderal Gatot, istri, dan delegasi telah mengurus semua keperluan visa dan administrasi.
"Jenderal TNI Gatot Nurmantyo beserta istri dan delegasi telah mengurus visa dan administrasi lainnya untuk persiapan keberangkatan, kemudian pada Sabtu 21 Oktober 2017," jelas Wuryanto.
Kapuspen TNI menyebut, pihaknya masih menunggu penjelasan dari otoritas AS soal alasan penolakan Panglima. Padahal, Panglima TNI sendiri sudah pernah beberapa kali ke AS. "Panglima TNI terakhir ke Amerika itu Februari 2016, tidak ada masalah," imbuh Wuryanto. (*)
0 Response to "Panglima TNI Dilarang Masuk AS oleh US Custom and Border Protection"
Posting Komentar